Slamat datang

SELAMAT DATANG DI BLOG UMI SUGIHARTI ALMANSHURI.... SEMOGA ALLOH TA'AALA SENANTIASA MERIDHOI JALINAN UKHUWAH ISLAMIYAH VIA BLOG UMI INI... DENGAN HARAPAN LIMPAHAN ROHMAT DAN KEBAROKAHAN MENAUNGI KITA SEMUA... AAMIIN...




Selasa, 13 Maret 2018

Renungan Hidup (Hakikat Cinta)

jika saja dihari ini ada jiwa yang tengah menggigil digigit sunyi maka izinkanlah sejenak saja deretan kata sederhana qu mengetuk hati dan mengalir memasuki jiwamu, menggugah dan mengalihkan keluhan yang sempat terlintas dilangit hatinya dan mengubahnya menjadi untaian syukur, agar kita senantiasa berada dalam ridho-Nya Allah.

Semoga menjadi cahaya kecil yang menerobos gelapnya gua prasangka, menjadi lentera yang menuntun, mengarahkan, untuk segera keluar dari lorong kegelisahan, memperbaharui niat dan menemui kembali hari ini yang indah. Semoga menyentuhmu meski seruan ini hanya seperti cahaya lilin kecil di tebing yang curam,.

Wahai jiwa jiwa yang tenang..
Jangan ‘kesendirian’ membuatmu khawatir tentang apa yang difikirkan orang lain tentang pilihanmu. Segera perbaharui lagi niatmu, teguhkan kembali dan katakanlah bahwa kesendirian itu adalah cerminan ketangguhan..dan kemenangan dalam memerangi gelora nafsu didadamu..

Katakan dengan lantang “Aku bahagia melihat iblis tidak lagi memiliki celah untuk menjerumuskanku..”

Agar kamu bahagia dalam kesendirianmu,
Sebelum pilihan Allah menemuimu diujung yang pasti nanti.

Agar kesendirian itu tidak sia sia..
Tidak kosong, Agar kesendirian itu penuh makna, dalam rangka terus mendekatkan diri kepada Allah yang telah menebarkan cinta Nya di hati hati manusia, dalam gerimis dan kabut kabut yang dihembus awan awan.

Cinta sejati adalah Cinta yg senantiasa bersahutan, berderu deru dalam gemuruh ombak, beriak digelisah lautan, diam dalam ketenangan ikan ikan. Indah dalam kesedihan, Nikmat dalam kekecewaan dan tidak mati dengan kematian.

Cinta yang akan tetap indah, dan berbalas meski terbagi miliyaran angka tak terbatas semesta.. Itulah Cinta Allah, arahkan cinta kita untuk meraih Cinta-Nya.

Aku tahu, sendiri itu tidaklah seindah syair syair yang kulukis.
Ada cerita tersembunyi dalam kesendirian yang tak sesiapapun mengingkari, ada iri, ada euphoria dan khawatir.

Aku tidak menyalahkanmu, aku hanya ingin menawarkan sebuah obat untuk kekecewaan itu. Obat sederhana; yang mungkin bosan ditelingamu. Iyah, kita sering mendengar “Ikhlaskanlah..”, tapi telinga kita tuli, tidak mendengar atau sedikit saja memahami.

Ketahuilah, Allah telah menyediakan sepenggal kata ini untuk kita pahami; teraphi ikhlas ini cocok untuk segala situasi dan kondisi, hanya saja obat ini sangat berharga dan disediakan hanya bagi mereka yang berfikir; Ikhlas adalah obat yang sangat tepat bagi semua macam bentuk penyakit yang mengguncang tubuh maupun jiwa termasuk kegagalan dan segala bentuk kekecewaan, Bahkan kematian..

Maafkanlah, relakanlah dan arahkan kembali cinta itu,
Karena belum tentu, saat cinta manusia yang kamu kagumi itu akan melahirkan kebahagiaan. Kebahagiaan yang sesungguhnya adalah ketika Allah mencintaimu

Rasulullah saw bersabda; 
“Manakala Allah mencintai seseorang, Dia akan memanggil Jibril seraya berkata, ‘Aku mencintai si Fulan. Wahai Jibril cintai pula dia’. Jibril pun mencintai orang itu dan mengumumkannya kepada semua penduduk langit. Allah mencintai si Fulan, maka cintai pula dia oleh kalian semua,’ maka semua penduduk langit mencintai orang itu, dan kemudian dia memperoleh kesenangan-kesenangan dari penduduk bumi’”. (HR Bukhari | dari Abu Hurairah ra)

Dari kesemua itu, Pesanku adalah.
Jangan sampai kesendirianmu membuatmu bersedih atau khawatir, padahal kamulah orang orang yang benar dan berhati hati dalam mengaruhi masa masa muda ini.

Ingatlah janji Allah ta’ala dalam Firman-Nya:
“Sesungguhnya laki-laki dan perempuan yang muslim, laki-laki dan perempuan yang mukmin, laki-laki dan perempuan yang tetap dalam ketaatannya, laki-laki dan perempuan yang benar, laki-laki dan perempuan yang sabar, laki-laki dan perempuan yang khusyuk, laki-laki dan perempuan yang bersedekah, laki-laki dan perempuan yang berpuasa, laki-laki dan perempuan yang memelihara kehormatannya, laki-laki dan perempuan yang banyak menyebut (nama) Allah, Allah telah menyediakan untuk mereka ampunan dan pahala yang besar”. 
(Al Ahzab 35)

2 komentar:

  1. Smoga bermanfa'at dan dpt mnjdi penggugah juga motivasi dlm mnyikapi lika liku kehidupan di dunia yg fana' ini....

    BalasHapus
  2. mabruk bi alfi alfa mabruk... Smoga kita sll di limpahi kebarokahan dlm mniti jalan hidup ini ea umi...

    BalasHapus

KISAH DAJJAL

باب أحاديث الدّجال وأشراط الساعة وغيرها Dari An-Naas radhiyallahu ‘anhu, dia berkata: ذَكَرَ رَسُولُ اللهِ – صلى الله عليه وسلم – الدَّجَّال...